Pengertian Sistem Operasi dan macam macamnya
Sistem Operasi Secara Umum terdiri dari Beberapa Bagian :
- Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory.
- Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi.
- Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna.
- Pustaka-pustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang dapat dipanggil oleh aplikasi lain.
- Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrolnya
Macam-macam Sistem Operasi :
1. Windows
Sistem operasi
Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang
berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows
Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November
1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang
dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar.
Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan
sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari
MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem
operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir
dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan
sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi
MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai
penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.
2.. Linux
Linux adalah nama yang diberikan kepada sistem operasi komputer
bertipe Unix. Linux merupakan salah satu contoh hasil pengembangan
perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak
bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat
dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh
siapa saja.
Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun
1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya
umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh
Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama
alternatif GNU/Linux.
Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan
didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel,
Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun
Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam
jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop,
superkomputer,dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem
permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam
dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan
Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor
independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang
tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan
kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya
seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas
keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource
software). Ada beberapa macam Distro Linux, seperti : Debian, Lycoris,
Xandros, Lindows, Linare, Linux-Mandrake, Red Hat Linux, Slackware,
Knoppix, Fedora, Suse, Ubuntu.
3. OS X
OS X, atau yang sebelumnya disebut Mac OS X, adalah versi
terbaru dari sistem operasi Mac OS untuk komputer Macintosh. Sistem
operasi ini pertama kali dikeluarkan pada tahun 2001 dan populer di
kalangan pengguna.
Karakter "X" adalah nomor Romawi yang berarti sepuluh, di mana
versi ini adalah penerus dari sistem operasi yang digunakan sebelumnya
seperti Mac OS 8 dan Mac OS 9. Beberapa orang membacanya sebagai huruf
"X" yang terdengar seperti "eks". Salah satu alasan mengapa mereka
menafsir sedemikian karena tradisi untuk memberikan nama sistem operasi
yang berbasis Unix dengan akhiran "x" (misalnya AIX, IRIX, Linux, Minix,
Ultrix, Xenix).
Mac
OS X Server juga dirilis pada tahun 2001. Pada dasarnya versi Server
ini mirip dengan versi standardnya, dengan perbedaan bahwa versi Server
mencakup piranti lunak untuk keperluan manajemen dan administrasi
workgroup dalam komputer berskala besar. Contoh fitur tambahan yang
tersedia untuk versi ini adalah piranti lunak untuk menjalankan
fungsi-fungsi seperti SMTP, SMB, LDAP dan DNS. Selain itu cara
melisensinya juga berbeda.
4. Android
Hampir seluruh masyarakat di Indonesia sudah memiliki ponsel
yang berbasis Android untuk menunjang kebutuhan mereka. Android adalah
sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler
layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android awalnya
dikembangkan oleh Android, Inc., dengan dukungan finansial dari Google,
yang kemudian membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi ini dirilis
secara resmi pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya Open Handset
Alliance, konsorsium dari perusahaan-perusahaan perangkat keras,
perangkat lunak, dan telekomunikasi yang bertujuan untuk memajukan
standar terbuka perangkat seluler. Ponsel Android pertama mulai dijual
pada bulan Oktober 2008.
Antarmuka pengguna Android didasarkan pada manipulasi langsung,
menggunakan masukan sentuh yang serupa dengan tindakan di dunia nyata,
seperti menggesek, mengetuk, mencubit, dan membalikkan cubitan untuk
memanipulasi obyek di layar. Android adalah sistem operasi dengan sumber
terbuka, dan Google merilis kodenya di bawah Lisensi Apache. Kode
dengan sumber terbuka dan lisensi perizinan pada Android memungkinkan
perangkat lunak untuk dimodifikasi secara bebas dan didistribusikan oleh
para pembuat perangkat, operator nirkabel, dan pengembang aplikasi.
Selain itu, Android memiliki sejumlah besar komunitas pengembang
aplikasi (apps) yang memperluas fungsionalitas perangkat, umumnya
ditulis dalam versi kustomisasi bahasa pemrograman Java. Pada bulan
Oktober 2012, ada sekitar 700.000 aplikasi yang tersedia untuk Android,
dan sekitar 25 juta aplikasi telah diunduh dari Google Play, toko
aplikasi utama Android. Sebuah survey pada bulan April-Mei 2013
menemukan bahwa Android adalah platform paling populer bagi para
pengembang, digunakan oleh 71% pengembang aplikasi seluler.
5. iOS
iOS (sebelumnya iPhone OS) adalah sistem operasi perangkat
bergerak yang dikembangkan dan didistribusikan oleh Apple Inc. Sistem
operasi ini pertama diluncurkan tahun 2007 untuk iPhone dan iPod Touch,
dan telah dikembangkan untuk mendukung perangkat Apple lainnya seperti
iPad dan Apple TV. Tidak seperti Windows Phone (Windows CE) Microsoft
dan Android Google, Apple tidak melisensikan iOS untuk diinstal di
perangkat keras non-Apple. Pada 12 September 2012, App Store Apple
berisi lebih dari 700.000 aplikasi iOS, yang secara kolektif telah
diunduh lebih dari 30 miliar kali ini memiliki pangsa pasar 14,9% untuk
unit sistem operasi perangkat bergerak telepon cerdas yang dijual pada
kuartal ketiga 2012, terbanyak setelah Android Google. Pada bulan Juni
2012, iOS mencakup 65% konsumsi data web perangkat bergerak (termasuk di
iPod Touch dan iPad). Pada pertengahan 2012, terdapat 410 juta
perangkat bergerak yang diaktifkan.[8] Menurut Apple pada tanggal 12
September 2012, 400 juta perangkat bergerak iOS telah dijual sepanjang
bulan Juni 2012.
Antarmuka pengguna iOS didasarkan pada konsep manipulasi
langsung menggunakan gerakan multisentuh. Elemen kontrol antarmukanya
meliputi slider, switch, dan tombol. Interaksi dengan SO ini mencakup
gerakan seperti geser, sentuh, jepit, dan jepit buka, masing-masing
memiliki arti tersendiri dalam konteks sistem operasi iOS dan antarmuka
multisentuhnya. Akselerometer internalnya dipakai oleh sejumlah aplikasi
agar bisa merespon terhadap pengguncangan alat (misalnya membatalkan
tindakan) atau memutarnya dalam tiga dimensi (misalnya beralih dari mode
potret ke lanskap).
iOS diturunkan dari OS X, yang memiliki fondasi Darwin dan
karena itu iOS merupakan sistem operasi Unix. iOS adalah versi bergerak
dari sistem operasi OS X yang dipakai di komputer-komputer Apple.
Tujuan Sistem Operasi
Sistem operasi pada umumnya memiliki tujuan yaitu untuk
mempermudah kita dalam menggunakan komputer berikut ini beberapa tujuan
dari sistem operasi.
- Sistem Operasi membuat komputer menjadi lebih mudah dan menarik serta nyaman untuk digunakan.
- Sistem Operasi memungkinkan sumberdaya komputer digunakan secara efisien.
- Sistem Operasi yang disusun/ diprogram sedemikian rupa memungkinkan menerima perubahan/ pengembangan baru yang efektif dan efisien, dapat melakukan pengujian sistem tanpa mengganggu layanan yang telah ada.
tugas 06 - pengertian sistem operasi dan macamnya
Reviewed by Wildan
on
10:47 PM
Rating:
No comments: